Penemu Emoticon Pertama Didunia

Scott Elliott Fahlman

Siapa yang tidak mengenal emoticon, semua pasti mengenal yang namanya emoticon. Kalian pasti sering menyisipkannya di dalam pesan singkat, chat, atau media sosial. :-)

Kamu mungkin mengetahui emoticon dari teman atau orang lain yang mengirimkannya, dan ponsel sekarang kebanyakan telah tersedia berbagai macam jenis emoticon, tetapi apakah kalian tahu siapakah yang pertama kali menemukan emoticon ini, 

Scott Elliott Fahlman atau biasa disebut Scott Fahlman ia adalah seorang Ilmuan Komputer di Carnegie Mellon University, ia dilahirkan di Medina, Ohio, U.S, pada 21 Maret 1948.

Fahlman dinobatkan sebagai orang pertama yang memperkenalkan smiley emoticon. Pada awalnya, ia menciptakan emoticon karena menurutnya akan membantu orang pada papan pesan di Carniege Mellon University untuk membedakan pesan serius dan lelucon, untuk tujuan itu ia mengusulkan penggunaan :-) dan :-(  

Pesan asli dimana simbol-simbol emoticon pertama berada diposting pada tanggal  19 September 1982, dan ditemukan oleh Jeff Baird pada 10 September 2002. Berikut kutipan pesan tersebut:

 19-Sep-82 11:44 Scott E. Fahlman :-)

From: Scott E. Fahlman <Fahlman at Cmu-20c>

I propose that the following character sequence for joke markers:
        
:-)
        
Read it sideways. Actually, it is probably more economical to mark
things that are NOT jokes, given current trends. For this, use
        
:-(

Meskipun ia dinobatkan sebagai orang pertama yang memperkenalkan smiley emoticon, ia bukanlah pengguna emoticon pertama, sebuah emoticon serupa muncul di sebuah artikel dari Reader Digest edisi Mei  1967. Dalam sebuah wawancara dicetak di New York Times pada tahun 1969, Vladmir Nabokov mencatat,

" I often think there should exist a special typographical sign for a smile — some sort of concave mark, a supine round bracket. "

Dalam bahasa Indonesia,

“ Saya sering berpikir sebenarnya harus ada tanda ketik khusus untuk tersenyum – semacam tanda cekung, tanda kurung bulat telentang. ”

Pada musim gugur tahun 2007, Dia dan rekan-rekannya menciptakan sebuah kontes siswa, yaitu sebuah penghargaan siswa untuk mendorong inovasi dalam komunikasi orang-orang yang dibantu teknologi komunikasi.

Dikutip dari Wikipedia